Taman Bungkul adalah salah satu ikon wisata kota Surabaya yang sangat populer, baik di kalangan warga lokal maupun wisatawan. Terletak di pusat kota, taman ini menawarkan ruang terbuka hijau yang asri serta beragam fasilitas untuk bersantai, berolahraga, dan rekreasi. Taman Bungkul tidak hanya menjadi tempat favorit untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, tetapi juga menjadi simbol penting bagi upaya pemerintah kota dalam menciptakan ruang hijau yang nyaman di tengah hiruk-pikuk kehidupan urban.
Sejarah Taman Bungkul
Nama “Bungkul” diambil dari seorang tokoh ulama besar bernama Sunan Bungkul, yang juga dikenal dengan sebutan Ki Ageng Supo. Beliau adalah seorang penyebar agama Islam pada masa kerajaan Majapahit dan merupakan mertua dari Sunan Ampel, salah satu Wali Songo. Di dalam kompleks taman ini terdapat makam Sunan Bungkul, yang kerap dikunjungi oleh peziarah. Hal ini membuat Taman Bungkul tidak hanya berfungsi sebagai ruang terbuka hijau, tetapi juga memiliki nilai historis dan religius.
Fasilitas di Taman Bungkul
Taman Bungkul dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang membuatnya menjadi tempat rekreasi yang nyaman dan serbaguna. Beberapa fasilitas yang bisa dinikmati di Taman Bungkul antara lain:
1. Jalur Pejalan Kaki dan Lintasan Sepeda
Taman ini memiliki jalur khusus untuk pejalan kaki dan pesepeda. Banyak pengunjung yang memanfaatkan fasilitas ini untuk jogging atau bersepeda santai, terutama pada pagi dan sore hari. Jalur yang rapi dan teduh menjadikan aktivitas olahraga di sini sangat menyenangkan.
2. Taman Bermain Anak
Bagi keluarga yang datang dengan anak-anak, Taman Bungkul menyediakan area bermain yang aman dan ramah anak. Terdapat ayunan, perosotan, dan berbagai permainan lainnya yang dapat dinikmati oleh anak-anak.
3. Amfiteater Terbuka
Di salah satu sudut taman, terdapat amfiteater terbuka yang sering digunakan untuk berbagai acara hiburan, mulai dari pertunjukan musik, tari, hingga acara komunitas. Tempat ini juga sering menjadi pusat aktivitas budaya, terutama pada akhir pekan.
4. Kolam Air Mancur
Taman Bungkul memiliki kolam air mancur yang menambah keindahan visual taman. Pada malam hari, air mancur ini dilengkapi dengan pencahayaan yang mempercantik suasana, menjadikannya tempat favorit untuk bersantai atau sekadar menikmati pemandangan.
5. Free Wi-Fi
Sebagai bagian dari upaya modernisasi, Taman Bungkul menyediakan akses Wi-Fi gratis bagi pengunjung. Ini menjadikan taman ini tempat yang nyaman untuk bekerja, belajar, atau sekadar berselancar di internet sambil menikmati suasana terbuka.
6. Area Kuliner
Di sekitar Taman Bungkul, banyak pedagang kaki lima yang menjajakan berbagai jenis makanan dan minuman, mulai dari makanan tradisional khas Surabaya hingga jajanan modern. Beberapa makanan favorit yang bisa dicoba di sini adalah lontong balap, rujak cingur, dan sate.
Kegiatan di Taman Bungkul
Taman Bungkul menawarkan berbagai kegiatan yang bisa dinikmati oleh pengunjung, dari aktivitas fisik hingga acara sosial:
1. Olahraga
Banyak warga yang datang ke Taman Bungkul untuk jogging, bersepeda, atau sekadar jalan santai. Suasananya yang sejuk dengan pepohonan rindang membuat aktivitas olahraga terasa lebih segar.
2. Berkumpul dengan Komunitas
Taman ini sering menjadi tempat berkumpulnya berbagai komunitas, mulai dari komunitas fotografi, pecinta binatang, hingga komunitas seni. Beragam acara komunitas sering diadakan di taman ini, yang menjadikannya tempat yang dinamis dan penuh aktivitas.
3. Bersantai
Bagi pengunjung yang hanya ingin bersantai, banyak tempat duduk yang disediakan di sekitar taman. Duduk di bawah pohon yang rindang sambil menikmati angin sepoi-sepoi adalah cara yang sempurna untuk melepas penat.
Penghargaan Taman Bungkul
Taman Bungkul mendapat pengakuan internasional sebagai salah satu taman terbaik di dunia. Pada tahun 2013, Taman Bungkul meraih penghargaan “The 2013 Asian Townscape Sector Award” dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Fukuoka, Jepang. Penghargaan ini diberikan karena Taman Bungkul dinilai memiliki tata ruang yang baik, aksesibilitas yang luas, serta pemanfaatan yang optimal sebagai ruang publik.
Tips Berkunjung ke Taman Bungkul
Jika Anda berencana mengunjungi Taman Bungkul, berikut beberapa tips yang bisa membantu:
1. Kunjungi di Pagi atau Sore Hari
Untuk menghindari cuaca yang terlalu panas, sebaiknya berkunjung pada pagi atau sore hari. Pada waktu tersebut, taman lebih ramai dan suasananya lebih sejuk.
2. Bawa Air Minum
Meskipun banyak pedagang yang menjual minuman di sekitar taman, tidak ada salahnya untuk membawa air minum sendiri agar tetap terhidrasi selama berada di taman.
3. Jaga Kebersihan
Sebagai pengunjung, sangat penting untuk menjaga kebersihan taman. Buanglah sampah pada tempatnya dan bantu menjaga keasrian taman.
4. Hindari Akhir Pekan Jika Ingin Tenang
Jika Anda ingin menikmati suasana yang lebih tenang, hindari datang pada akhir pekan, karena taman ini biasanya sangat ramai dengan pengunjung.
Kesimpulan
Taman Bungkul merupakan destinasi wisata yang cocok untuk semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Dengan fasilitas yang lengkap, lingkungan yang asri, serta berbagai kegiatan menarik, taman ini menjadi salah satu tempat terbaik untuk bersantai dan menikmati waktu di tengah kota Surabaya. Tak hanya sebagai tempat rekreasi, Taman Bungkul juga menjadi simbol keberhasilan Surabaya dalam menciptakan ruang publik yang nyaman dan ramah bagi masyarakat.